Angry Birds -  Help BEYONCE-DESTINY CHILD | all about MUSIC

Pages

Selasa, 20 November 2012

BEYONCE-DESTINY CHILD

Setelah berbagai kesuksesan bersama Destiny's Child, Beyoncé merilis album solo pertamanya Dangerously in Love pada tahun 2003, yang berada di peringkat atas berbagai chart. Dari album ini, muncullah single "Crazy in Love" dan "Baby Boy" yang keduanya mencapai peringkat satu. Album tersebut juga menghasilkan lima Grammy Award pada tahun 2004. Album keduanya yang dirilis pada 4 September 2006, B'Day, kembali mencapai sukses dengan single "Deja Vu", "Ring the Alarm", dan "Irreplaceable". Selain itu, B'Day dinominasikan untuk lima Grammy Awards untuk tahun 2007.
Pada tahun 1998, nama Destiny's Child mulai dikenal dengan lagu "No, No, No Part 2". Walau dilanda masalah karena ditinggal dua personelnya, trio Destiny's Child menjadi salah satu grup R&B/pop yang paling sukses di awal 2000-an. Mereka menghasilkan empat single nomor satu di Billboard Hot 100, beberapa hit lainnya, dan dua album nomor satu.
Album debut mereka tahun 1998, Destiny's Child, mencapai angka penjualan tinggi dan dianugrahi Platinum. Di album tersebut, terdapat lagu "No, No, No Part 2" yang merupakan salah satu single terlaris di dunia. Album kedua, The Writing's on the Wall, dirilis tahun 1999 dan menghasilkan dua lagu yang mencapai nomor satu: "Bills, Bills, Bills" dan "Say My Name". Album itu terjual 8 juta keping di Amerika Serikat dan 13 juta keping di seluruh dunia. Ditambah lagi, "Say My Name" meraih dua Grammy Award. Album berikutnya, Survivor juga menjadi sebuah kesuksesan bagi Destiny's Child. Single "Independent Women Part I" dan "Bootylicious" meraih posisi puncak Billboard Hot 100 dan lagu "Survivor" mencapai peringkat dua serta memenangkan Grammy ketiga bagi kelompok itu.
Pada tahun 2001, Beyoncé mendapatkan penghargaan "Songwriter of the Year" dari American Society of Composers, Authors, and Publishers Pop Music Awards; menjadikannya wanita kedua dan wanita Afrika Amerika pertama yang meraih gelar tersebut.
Setelah tiga tahun menekuni proyek-proyek solo, Beyoncé kembali bersama Destiny's Child untuk album keempat mereka Destiny Fulfilled yang dirilis pada November 2004. Album tersebut mencapai nomor dua di Billboard 200 dan menghasilkan berbagai lagu hit seperti "Lose My Breath", "Soldier", "Girl", dan "Cater 2 U". Di seluruh dunia, Destiny Fulfilled terjual 8 juta keping.
Pada tahun 2005, Destiny's Child mengadakan tur dunia yang disponsori McDonald's berjudul Destiny Fulfilled... And Lovin' It. Berbagai konser diadakan di 70 kota di Australia, Asia, Eropa, dan Amerika Utara dari bulan April sampai September. Pada tanggal 13 Juni 2005, diumumkan bahwa grup Destiny's Child akan berakhir setelah tur tersebut selesai. Album terakhir mereka, #1's, dirilis pada bulan Oktober 2005. Selain berisi lagu-lagu mereka yang sudah dikenal, terdapat tiga lagu baru termasuk "Stand up for Love".

0 komentar:

Posting Komentar